BANDUNG,FOKUSJabar.com: Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mizwar menyatakan, peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia harus dijadikan sebagai momentum untuk menyegarkan kembali komitmen dalam memunculkan kepedulian terhadap lingkungan. Hal tersebut dilakukan demi keberlangsungan generasi masa depan Dilansir FOKUSjabar.com.
Menteri LHK Siti Nurbaya didampingi Wagub Jabar Deddy Mizwar di sela peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia di Parkir Barat Gedung Sate Bandung, Sabtu (13/6/2015). (Foto: Budi)
“Apalagi sekarang disini hadir Menteri Kehutanan. Maka kita upayakan untuk menegaskan komitmen bukan hanya kepada pemerintah, namun juga masyarakat, sekolah sekolah, komunitas, akademisi, dan juga pengusaha. Bahwa betapa pentingnya mewujudkan keharmonisan tata lingkungan hidup yang ideal untuk generasi ke depan,” kata Demiz kepada wartawan di Halaman Barat Gedung Sate, Sabtu (12/6/2015).
Menurut Demiz, penegakan hukum terhadap pengrusakan lingkung masih belum ideal, masih banyak kerusakan yang diperlukan aksi bersama untuk menanggulanginya.
“Saya pikir ini sangat penting, terutama soal sungai (DAS). Jabar kan punya 220 sungai lebih, baik yang besar maupun yang kecil. Tetapi membangun kesadaran budaya pelestarian sungai yang masih belum maksimal. Sebenarnya tidak sulit, kalau letak sungainya jelas dimana saja dan problemnya apa,” katanya.
Demiz menilai, tidak hanya pemerintah yang bisa membenahi persoalan tersebut, tapi harus didukung oleh elemen-elemen masyarakat lainnya.
“Komunitas lah yang sebenarnya bisa membenahi, kita hanya memfasilitasi. Saya berharap dari anak-anak sungai tadi tidak mengalir limbah yang tidak terkontrol masuk ke sungai besar. Makannya kita mulai dari anak sungai. Saya pikir kita bisa kalau bersama sama,” pungkasnya.
Menteri LHK Siti Nurbaya didampingi Wagub Jabar Deddy Mizwar di sela peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia di Parkir Barat Gedung Sate Bandung, Sabtu (13/6/2015). (Foto: Budi)
